Senin, 18 Mei 2009

4 Someone

Terlalu manis pesonamu
Mencuri keheningan
Tempat cintaku merabadian
Semestinya kau jangan hadir
Seharusnya jangan ada perkenalan terjalin
Namun aku terlanjur mereguk aroma mewangi
Dari keceriaan dan kelincahan yang kau miliki
Seulas senyum di bibirmu
Semakin meluapkan daya pikat yang menggemaskan
Caramu menatap menyiratkan sejuta makna rasa
Tersembunyi di balik langit biru memancar

Ah, cinta. . .
Nikmatmu semakin semu ‘tuk kujangkau
Bagai terjebak dalam dunia matrix
Tanpa celah napas
Apakah engkau nyata?
Akankah kedekatan di antara kita
Akankah kelopak-kelopak harapan itu akan mekar
Memupus sebiduk penantian khayal
Demi Tuhan aku tak pernah menginginkannya
Cinta tumbuh alami, bukan?

Oh, Tuhan. . .
Cukuplah dua kali dalam hidupku
Aku belum sanggup menanggung kenyataan suram
Ketiga kalinya
Tapi kamu benar-benar membuatku tak berdaya

Tidak ada komentar: